KOMPARASI.ID – Polemik hasil Musyawarah Cabang Olahraga (Musorcab) KONI Kabupaten Gorontalo Tahun 2025 akhirnya menemukan titik terang.
KONI Pusat melalui KONI Provinsi Gorontalo memutuskan untuk mengulang kembali pemilihan ketua, setelah menilai proses sebelumnya menyalahi AD/ART KONI.
Keputusan ini disampaikan Ketua Tim Penyelesaian Sengketa Musorcab KONI Kabupaten Gorontalo, Yakub Tangahu.
Ia menjelaskan, hasil konsultasi dengan KONI Pusat menyimpulkan bahwa musyawarah harus diulang.
“Solusinya satu, yakni dilakukan musyawarah kembali,” kata Yakub, Jumat (12/9/2025).
Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kabupaten Gorontalo, Heryanto Palilati, menyambut baik keputusan tersebut.
Menurutnya, langkah itu penting demi kebaikan organisasi.
“Kami sangat sepakat dengan keputusan KONI Provinsi,” ujarnya.
Meski demikian, Hery memberikan catatan khusus kepada Karateker KONI Kabupaten Gorontalo.
Ia meminta aturan diperhatikan lebih ketat dan panitia tidak lagi menerima calon yang sebelumnya menyebabkan musyawarah harus diulang.
Ia juga menegaskan agar dua calon yang pernah bertarung sebelumnya didiskualifikasi jika kembali mencalonkan.
“Gara-gara mereka, seluruh cabor ikut menanggung malu,” tegasnya.













