Perjalanan Pendidikan dan Karier Gemilang Ir. H. Ishak Ntoma, dari Talumopatu ke Puncak Prestasi

Ishak Ntoma, Sekretaris Daerah Kabupaten Bonebolango
Ishak Ntoma, Sekretaris Daerah Kabupaten Bonebolango

KOMPARASI.ID – Ir. H. Ishak Ntoma, M.Si, lahir di Desa Talumopatu, Kecamatan Tapa, Gorontalo, pada 06 November 1964. Pada masa lampau, Desa ini dikenal dengan nama “Halabolu”.

Ia adalah anak bungsu dari lima bersaudara, lahir dari pasangan H. Mahmud Ntoma dan Maryam Husain.

Ayahnya, H. Mahmud Ntoma, adalah seorang pejabat di Perusahaan PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI), sementara ibunya, Maryam Husain, adalah seorang ibu rumah tangga yang penuh kasih sayang dalam mendidik anak-anaknya.

Ishak Ntoma menikah dengan Hj. Mariyani Liputo, SH, MH, pada tanggal 25 Agustus 1992, dan dikaruniai dua orang anak.

Riwayat Pendidikan Formal

Ishak Ntoma menyelesaikan pendidikan dasar di SD Negeri 1 Talumopatu, Kecamatan Tapa, Kabupaten Gorontalo. Selama di SD, ia adalah seorang murid yang berprestasi dan aktif dalam kegiatan keagamaan, olahraga, kesenian, dan kepramukaan. Setelah lulus pada tahun 1979, ia melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 1 Tapa.

Di SMP tersebut, Ishak Ntoma dikenal tidak hanya sebagai siswa berprestasi, tetapi juga siswa yang kritis.

Nama Ishak Ntoma cukup mencuat di mata guru dan siswa lainnya, dan ia sering dipercaya sebagai Ketua Kelas serta pernah menjabat sebagai Ketua OSIS. Ini adalah awal pembentukan bakat kepemimpinannya.

Pada tahun 1981, Ishak Ntoma mempersembahkan nilai yang sangat memuaskan saat lulus dari SMP. Ia kemudian melanjutkan pendidikan menengah atas di SMA Negeri 1 Gorontalo.

Di sekolah ini, Ishak Ntoma berhasil meraih prestasi tertinggi di kelasnya dan pernah menjadi Ketua OSIS. Pada tahun 1983, ia lulus dengan predikat yang sangat memuaskan.

Baca Juga :  Lurah Pauwo Tepis Tudingan Terlibat Politik Praktis dalam Pilkada Bone Bolango

Setelah lulus SMA, Ishak Ntoma awalnya bercita-cita untuk bergabung dengan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI). Namun, karena berbagai kendala, cita-citanya tersebut tidak tercapai.

Akhirnya, ia mengikuti seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru di Perguruan Tinggi Negeri dan diterima di Institut Pertanian Bogor (IPB), Fakultas Peternakan, Jurusan Ilmu Nutrisi Ternak.

Selama kuliah di IPB dari tahun 1983 hingga 1988, Ishak Ntoma menghadapi masa-masa sulit dan penuh tantangan.

Namun, di balik itu semua, ada hikmah dan berkah yang ia dapatkan. Ia tinggal di Asrama Mahasiswa Bohusami Bogor selama hampir lima tahun, di mana semangatnya untuk menimba ilmu tidak pernah surut.

Meskipun menjadi bagian dari “minoritas” di Asrama Bohusami, Ishak Ntoma mampu beradaptasi dengan baik dan memperlihatkan toleransi serta kepemimpinan yang istiqomah. Berkat keluwesannya dalam bergaul, ia dipercaya menjadi Ketua Asrama Bohusami.

Riwayat Jabatan

Setelah meraih gelar Insinyur dari IPB pada tahun 1988, Ishak Ntoma kembali ke kampung halaman. Ia bergabung sebagai Tenaga Konsultan di Lembaga Konsultasi & Pembinaan Pertanian (LKKP) YP3 MGR Sulawesi Utara.

Lembaga ini didirikan untuk memfasilitasi pengembangan pendidikan dan pelatihan di bidang pertanian, termasuk merintis Sekolah Menengah Teknologi Pertanian Gotong Royong.

Ishak Ntoma kemudian menjabat sebagai Kepala Bagian Tata Usaha dan Guru di Sekolah Menengah Teknologi Pertanian (SMTP) Telaga, Kabupaten Gorontalo.

Baca Juga :  Bupati Bone Bolango Imbau ASN Bantu Korban Banjir dan Longsor

Ia juga sempat menjadi Wakil Kepala Sekolah bagian Kurikulum di sekolah tersebut. Selama berkarir di SMTP Telaga, ia berhasil memperjuangkan keluarnya Izin Operasional sekolah.

Selain di SMTP Telaga, Ishak Ntoma juga menjabat sebagai Kepala Bidang Pendidikan Agrokompleks di Pondok Pesantren Hubulo, Kabupaten Gorontalo, dan kemudian sebagai Anggota Team Tutor/Penatar P4 di Pondok Pesantren Hubulo.

Karirnya terus berkembang, di mana ia kemudian menjadi Anggota Team Konsultan di PT. S.E.I.F Konsultan Cabang Manado pada tahun 1992.

Selanjutnya, ia memulai karir baru sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan jabatan Staf Seksi Wilayah Terpadu, Bidang Pertanian Umum di Kanwil Departemen Pertanian Sulawesi Utara.

Dari sini, Ishak Ntoma meniti jenjang karirnya dengan berbagai jabatan, termasuk Kepala Perwakilan/Penyalur Surat Kabar Sinar Tani Provinsi Sulawesi Utara, Kepala Perwakilan Distributor Majalah Warta Pertanian Biro Humas Departemen Pertanian Republik Indonesia, dan Wakil Sekretaris Korpri Unit Kanwil Departemen Pertanian Sulawesi Utara.

Di kanwil tersebut, ia juga menjabat sebagai Sekretaris Pribadi Atasan Langsung Pemimpin Proyek/Lingkup Pertanian Provinsi Sulawesi Utara, Staf Seksi Pengendalian pada Bidang Pengendalian dan Evaluasi, Pelaksana Kegiatan Monitoring & Evaluasi pada Proyek P2RT, Sekretaris Proyek pada Kuasa Proyek Pengembangan Sumber Daya dan Sarana Prasarana Pertanian (PSSP), Staf Seksi Peternakan & Perikanan Bidang Produksi, dan Asisten Operasional pada Proyek PSSP.

Ir. H. Ishak Ntoma, M.Si, adalah sosok yang memiliki perjalanan pendidikan dan karir yang gemilang. Dari pendidikan dasar hingga meraih gelar Insinyur dari IPB, serta melalui berbagai jabatan di berbagai lembaga

Baca Juga :  Bupati Merlan Raih Prestasi Opini WTP ke-11 dari BPK Provinsi Gorontalo 

ia telah menunjukkan dedikasi dan kemampuan kepemimpinan yang luar biasa. Dengan latar belakang keluarga yang sederhana, ia mampu mengukir prestasi dan membangun karir yang sukses.

Selain itu, Ishak Ntoma juga terlihat memiliki semangat untuk terus belajar dan berkembang. Meskipun menghadapi berbagai rintangan dan tantangan selama perjalanan pendidikan dan karirnya, ia tetap gigih dan tidak pernah menyerah.

Dalam berbagai jabatan yang pernah diembannya, Ishak Ntoma terlihat sebagai sosok yang memiliki komitmen yang tinggi dalam menjalankan tugasnya.

Ia juga terlihat mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja yang beragam serta memiliki kemampuan untuk memimpin dan berkolaborasi dengan baik.

Dengan demikian, perjalanan hidup dan karir Ishak Ntoma dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi generasi muda yang ingin meraih kesuksesan melalui kerja keras, dedikasi, dan keteguhan hati.

l

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *