KOMPARASI.ID – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bone Bolango telah menandatangani kerja sama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila untuk meluncurkan inovasi Selamat Spiritual Dilahirkan di Dunia (Srikandi).
Inovasi Srikandi ini akan menjadi pendamping dari inovasi System Manajemen Antar Ibu Pasca Melahirkan (SIMAMA) RSUD Toto Kabila, yang sebelumnya telah diluncurkan oleh Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli.
Ketua Baznas Kabupaten Bone Bolango, Faisal Hasyim Pakaya, melalui Wakil Ketua III Bidang Perencanaan, Pelaporan Administrasi dan Umum, Tanwir Ali, menjelaskan bahwa Baznas Kabupaten Bone Bolango memiliki beberapa program, termasuk program kemanusiaan, kesehatan, dan pendidikan.
Salah satu program tersebut adalah program Bone Bolango Sehat (BBS) di bidang kesehatan. Melalui program BBS, Baznas Bone Bolango berkontribusi dalam penurunan angka stunting, program BPJS Kesehatan bagi mustahik, serta menyediakan jasa muazzin dan petugas yang mentalqin dan membersihkan jenazah.
“Kami berperan khususnya dalam menyediakan petugas untuk adzan bayi yang baru lahir, membantu pasien yang sakaratul maut, dan membersihkan jenazah jika tidak ada keluarga pasien yang dapat menangani,” terang Tanwir Ali pada Jumat (28/6/2024).
Tanwir menambahkan bahwa sebelumnya ada petugas yang menangani tugas-tugas tersebut di RSUD Toto Kabila, namun mereka terikat dengan jam kerja rumah sakit.
Oleh karena itu, melalui inovasi Srikandi, Baznas Bone Bolango mengangkat petugas adzan dan pembersih jenazah untuk mengisi kekosongan di luar jam kerja, termasuk hari Sabtu, Minggu, dan hari libur.
“Dengan mengangkat dan memberikan SK kepada petugas ini, kami memastikan pelayanan bagi ibu yang melahirkan tidak terbengkalai dan keluarga tidak perlu lagi mencari petugas muazzin untuk bayi yang baru lahir atau pasien yang meninggal,” jelas Tanwir Ali.
Ia berharap dengan adanya inovasi Srikandi ini, para pasien, terutama ibu yang melahirkan, dapat terbantu dengan petugas yang membacakan adzan dan membersihkan jenazah apabila ada pasien yang meninggal.
“Program kami ini bertujuan untuk membantu masyarakat di bidang kesehatan, dengan harapan pasien atau masyarakat yang melahirkan dapat terbantu melalui program atau inovasi Baznas di RSUD Toto Kabila,” pungkas Tanwir Ali.
