KOMPARASI.ID –KPU Provinsi Gorontalo menggelar sebuah momentum penuh semangat dalam Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Kampanye dan Dana Kampanye Pemilihan Umum Tahun 2024, yang digelar pada Selasa (14/11/2023) di Kantor KPU Provinsi Gorontalo.
Dalam suasana yang penuh antusiasme, Plh. Ketua KPU Provinsi Gorontalo, Hendrik Imran, membuka acara dengan memberikan sambutan yang menggugah semangat.
Dirinya menekankan bahwa rapat ini memiliki tujuan mulia, yaitu membangun kesamaan pemahaman dan persepsi terkait regulasi kampanye dan pelaporan dana kampanye.
Terlebih lagi, hanya dalam 14 hari ke depan, tepatnya pada tanggal 28 November 2023, tahapan kampanye akan resmi dimulai.
Hendrik Imran tidak hanya memimpin rapat, namun juga menjadi narasumber utama yang memaparkan kebijakan pelaporan dana kampanye.
Bersama dengan Anggota KPU Provinsi Gorontalo Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM, mereka dengan penuh kompetensi membagikan wawasan seputar kebijakan kampanye Pemilu.
Masing-masing KPU Kabupaten/Kota ikut serta aktif dalam menyumbangkan gagasan mereka dengan memaparkan rencana pengaturan jadwal kampanye, rapat umum, dan lokasi pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK).
Momentum puncak rapat diakhiri dengan simulasi penggunaan aplikasi Sistem Informasi Kampanye dan Dana Kampanye (Sikadeka), yang dipandu langsung oleh Sekretariat KPU Provinsi Gorontalo.
Keberagaman peserta turut memeriahkan acara ini, dengan kehadiran Anggota KPU Provinsi Gorontalo, Anggota Bawaslu Provinsi Gorontalo, Pejabat Struktural dan Fungsional Ahli Madya di Lingkungan Sekretariat KPU Provinsi Gorontalo. Tidak ketinggalan, para peserta dari KPU Kabupaten/Kota, yang terdiri dari Anggota KPU Kabupaten/Kota, Kepala Subbagian Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Partisipasi dan Hubungan Masyarakat, serta Admin/Operator Sikadeka, memberikan warna tersendiri pada rapat ini.
Dengan semangat yang menyala-nyala, rapat koordinasi ini tidak hanya menjadi forum informasi, tetapi juga panggung inspirasi bagi semua pihak yang terlibat. Persiapan yang matang dan kolaborasi yang sinergis menjadi kunci sukses bagi pelaksanaan kampanye dan pemilu yang adil dan demokratis pada tahun 2024.













