Masyarakat Tumpah Ruah Hadiri Konser Kotak Bersama Bawaslu

Avatar

KOMPARASI.ID, Gorontalo – Bawaslu Provinsi Gorontalo sukses menggelar “Apel Siaga dan Gebyar Pengawasan Pilkada 2024” pada Sabtu, (12/10), di Stadion Merdeka.

Acara ini dihadiri oleh sekitar 10 ribu pendaftar pengawas partisipatif dan dimeriahkan oleh penampilan band Kotak, yang berhasil menarik perhatian ribuan warga Gorontalo.

Ketua Bawaslu Provinsi Gorontalo, Idris Usuli, membuka acara dengan menekankan pentingnya peran serta masyarakat, terutama generasi muda, dalam mengawasi jalannya pemilu.

Komparasi.id
Keterangan Foto : Suasana Konser Kotak yang digelar oleh Bawaslu Provinsi Gorontalo

Baca Juga : Ribuan Warga Hadiri Apel Siaga Bersama Kotak Band Awasi Pemilu 2024

“Kami ingin membangun kesadaran bahwa pengawasan pemilu adalah tanggung jawab bersama. Melalui acara ini, kami berharap lebih banyak warga, terutama Gen Z, yang terlibat sebagai pengawas partisipatif.”tuturnya

Setelah sambutan tersebut, stadion dipenuhi sorakan antusiasme dari masyarakat yang sudah menunggu acara dimulai.

Penampilan band Kotak semakin memeriahkan suasana dengan lagu-lagu hits yang membuat penonton tidak bisa berhenti bernyanyi.

Baca Juga : KPU Gorontalo Gencarkan Sosialisasi Pilkada untuk Penyandang Disabilitas

Salah satu pengunjung, Aisya Nur Syabaniah, berbagi pengalamannya. Meskipun ia dan teman-temannya datang dari lokasi yang cukup jauh, mereka merasa terinspirasi untuk hadir dan mendukung acara ini.

Komparasi.id
Keterangan Foto : Antusias warga Gorontalo ikuti gebyar partisipatif dan konser kotak Band

“Kami tidak ingin melewatkan kesempatan untuk menikmati konser sekaligus mendukung pengawasan pemilu. Acara ini sangat seru dan penting bagi kita sebagai generasi muda,” ungkap Aisya.

Aisya melanjutkan, ia merasa bangga bisa berpartisipasi. Melihat banyak orang datang untuk mendukung Bawaslu membuatnya dan teman-temannya yakin bahwa pemilu yang transparan dan berintegritas itu mungkin.

“Ini adalah langkah awal bagi kami untuk terlibat lebih dalam dalam proses demokrasi.”tukasnya

Masyarakat juga diberikan kesempatan untuk mendaftar sebagai pengawas partisipatif melalui QR code yang disediakan.

Bagi yang mendaftar, mereka akan mendapatkan kartu keanggotaan dan akses ke call center Bawaslu, sehingga bisa melaporkan pelanggaran pemilu di daerah masing-masing.

Aisya menambahkan bahwa acara ini juga mendapatkan respon positif dari banyak warga yang belum mendaftar.

“Kami senang Bawaslu membuka link pendaftaran tambahan. Ini memudahkan kami dan teman-teman untuk terlibat langsung dalam pengawasan pemilu,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *