Menuju Bonebolango Mandiri, Tekad Yuriko Kamaru dalam Pilkada 2024

KOMPARASI.ID – Yuriko Kamaru, seorang kader Partai Nasdem yang juga menjabat sebagai anggota legislatif Provinsi Gorontalo, sedang dalam perjalanan menuju bursa pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan diselenggarakan pada November 2024.

Keputusannya untuk mencalonkan diri dalam Pilkada 2024 didorong oleh kepeduliannya terhadap kondisi Bonebolango yang masih terbelit dalam kemiskinan. Dia merasa tergerak setelah melihat bagaimana proses demokrasi, khususnya pemilihan legislatif pada 14 Februari lalu, tercoreng oleh praktik suap dan korupsi.

Yuriko merasa termotivasi untuk turut serta dalam bursa Pilkada 2024 dengan tagline “Menuju Bonebolango Mandiri”, setelah dirinya tidak berhasil terpilih dalam pemilihan legislatif Bonebolango pada Februari 2024 yang lalu.

Dalam menyampaikan visinya, Yuriko menyatakan bahwa jika ada kandidat lain dengan tagline yang serupa, seperti “Menuju Bone Bolango Mandiri”, dia menyambut hal tersebut dengan syarat bahwa visi tersebut haruslah disertai dengan rencana konkret yang dapat diimplementasikan.

Baca Juga :  Ganjar Pranowo Ciptakan Moment Bersejarah di Tugu Proklamasi

Yuriko juga menanggapi isu tentang adanya calon yang mengalokasikan anggaran sebesar Rp 30 miliar untuk kampanye. Dia menegaskan bahwa uang tidak boleh menjadi satu-satunya kriteria dalam pemilihan. Yuriko menantang agar masyarakat Bone Bolango tidak menilai diri mereka hanya seharga sejumlah uang.

Menyikapi berita tentang operasi politik yang membutuhkan biaya besar, Yuriko menyoroti pentingnya memiliki kajian yang jelas. Dia menegaskan bahwa Bone Bolango tidak boleh dijual belikan seperti barang dagangan. Yuriko bersedia untuk duduk bersama dan membedah detail anggaran yang diajukan oleh calon lain.

Yuriko menegaskan bahwa dalam pertarungan politik, dia akan memperjuangkan ide dan gagasan yang dapat dijalankan secara nyata, bukan sekadar teori atau konsep kosong.

Dia mengidentifikasi bahwa akar permasalahan ini adalah akibat dari campur tangan elit politik dan pemangku kepentingan yang merusak citra demokrasi. Yuriko menekankan bahwa demokrasi seharusnya menjadi alat untuk memperbaiki masa depan, bukan untuk kepentingan pribadi atau kelompok.

Baca Juga :  Pasangan ROAD Blusukan ke Desa Bulila, Sampaikan Program Unggulan

Terkait dengan pasangan calon yang akan dia pilih, Yuriko menegaskan bahwa yang terpenting adalah kesungguhan dan komitmen pasangannya dalam membangun Bonebolango secara tulus.

Dalam proses menuju Pilkada 2024, Yuriko telah menjalin komunikasi dengan calon lain, seperti Syamsul Botutihe. Dia tidak memandang masalah jika calon lain juga berkomunikasi dengan pihak lain, selama visi yang diusung tetap fokus pada pembangunan Bonebolango yang mandiri.

Yuriko juga telah memulai upaya di luar lingkup pemerintahan dengan membantu petani-petani lokal untuk mandiri. Dia melihat bahwa langkah-langkah awal yang diambil telah menunjukkan hasil positif, seperti di Desa Bube Baru dengan program petani milenial.

Dalam menjawab tantangan politik yang memerlukan dana besar, Yuriko menekankan bahwa dia akan melawan dengan gagasan dan ide yang konstruktif. Namun demikian, dia tidak menutup kemungkinan untuk mempertimbangkan kebutuhan keuangan dalam pengambilan kebijakan di tingkat daerah.

Baca Juga :  Kontroversi Uji Materi Pasal 169 UU Pemilu, MK Dalam Sorotan Antara Kewenangan dan Kepentingan Politik

Yuriko menyatakan tekadnya untuk memperjuangkan ide dan gagasan yang dapat mengubah Bonebolango menjadi daerah yang mandiri secara ekonomi dan berdaya saing, bukan sekadar menyajikan konsep-konsep tanpa tindakan nyata.

l

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *