KOMPARASI.ID – Presiden RI Joko Widodo meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Provinsi Gorontalo, dengan acara yang diadakan di Desa Polohungo, Kecamatan Dulupi, Kabupaten Boalemo, pada Senin (22/4/2024).
Peresmian ini disertai oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya, dan Penjabat Bupati Boalemo Sherman Moridu dan Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo.
Inpres jalan daerah di Provinsi Gorontalo terdiri dari beberapa ruas jalan, termasuk di Kabupaten Boalemo, Gorontalo Utara, dan Gorontalo.
Proyek-proyek ini mencakup pembangunan jalan seperti SP 3 Trans Polohungo – Langge di Boalemo dengan anggaran Rp44,3 miliar, serta bypass Moluo – Molingkapoto di Gorontalo Utara dengan anggaran Rp49,3 miliar.
Di Kabupaten Gorontalo, terdapat tiga ruas jalan lainnya, antara lain jalan Pongongaila-Tumba Ayumolingo sepanjang 4,4 km, Runi Hemeto (Pongongaila – Buhu) sepanjang 4,2 km, dan Mulyonegoro-Karya Mukti sepanjang 18,3 kilometer.

Anggaran yang dialokasikan untuk proyek-proyek ini berkisar antara Rp16 miliar hingga Rp27,1 miliar.
Jokowi menegaskan pentingnya jaringan jalan dalam mendukung aktivitas produksi di setiap daerah.
Contohnya, di Gorontalo, produksi kelapa dan jagung sangat bergantung pada akses jalan yang baik.
Pembangunan jalan baru diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing hasil-hasil produksi daerah tersebut.
Ini merupakan salah satu langkah penting untuk meningkatkan konektivitas jalan daerah sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2023.
“Pada tahun anggaran 2023, Kementerian PUPR telah mengalokasikan dana sebesar Rp14,6 triliun untuk penanganan jalan daerah di seluruh Indonesia,” ujar Jokowi.