KOMPARASI.ID – Hari Minggu itu, langit tampak cerah ketika Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, bersama jajaran Forkopimda tiba di lokasi banjir di Kecamatan Telaga Jaya dan Tilango.
Suara dayung yang menyentuh air terdengar jelas saat mereka menggunakan perahu untuk menyusuri genangan air, menegaskan keseriusan Pemerintah Daerah dalam menangani bencana yang melanda wilayahnya.
Kehadiran Nelson Pomalingo di tengah warga yang terdampak banjir bukan sekadar kunjungan formalitas.
Di setiap titik yang disambangi, ia menyapa dan berbincang dengan warga, menanyakan kondisi mereka, dan memastikan bahwa bantuan segera disalurkan.
“Kami berkomitmen untuk selalu hadir dan memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh masyarakat,” ungkap Nelson dengan tegas.
Tak hanya itu, Pemerintah Kabupaten Gorontalo juga mendirikan posko fasilitas kesehatan yang telah beroperasi sejak banjir pertama kali melanda.
Posko ini menjadi tempat berlindung bagi warga yang memerlukan layanan medis. Para petugas kesehatan di posko tersebut tak kenal lelah, memberikan pemeriksaan rutin, membagikan obat-obatan, dan memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan selama masa banjir.
Bupati Nelson menegaskan bahwa pemerintah akan terus memantau situasi dan memberikan respon cepat sesuai dengan kebutuhan di lapangan.
“Kami tidak hanya hadir untuk memberikan bantuan fisik, tetapi juga memastikan bahwa kesehatan dan keselamatan warga tetap terjaga,” tambahnya.
Kehadiran posko kesehatan dan respon cepat dari pemerintah ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir.
Melalui kerja sama antara pemerintah, petugas kesehatan, dan masyarakat, situasi darurat ini dapat dihadapi dengan lebih baik.
Sebagai penutup, Nelson mengajak seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan saling membantu.
Bencana ini, menurutnya, menjadi pengingat pentingnya sinergi dan solidaritas. Di saat-saat sulit seperti ini, bantuan dan dukungan dari semua pihak menjadi kunci utama untuk bangkit dan pulih bersama.













