KOMPARASI.ID – Rivaldy Irawan Bau, seorang warga Kota Gorontalo, berencana mengajukan permohonan kepada DPRD Kota Gorontalo agar memediasi masalahnya dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Dalam pernyataannya, Rivaldy mengungkapkan bahwa ia sudah dua minggu menunggu jawaban yang memuaskan dari BRI Unit Kabila, cabang di bawah BRI Gorontalo.
“Sebagai warga Kota Gorontalo dan nasabah yang merasa dirugikan, saya akan meminta kepada Ketua DPRD Kota Gorontalo untuk membantu menyelesaikan persoalan ini,” ujarnya pada Rabu (30/10/2024).
Rivaldy berharap DPRD dapat berperan sebagai wakil rakyat dalam mengatasi masalah yang bisa jadi juga dialami oleh nasabah lain di Gorontalo.
“Saya berharap Ketua DPRD Kota Gorontalo dapat mengundang kepala cabang BRI Gorontalo untuk menjelaskan detail aduan saya, karena hingga kini saya belum menerima penjelasan yang jelas,” lanjutnya.
Sebelumnya, Rivaldy mengeluhkan pelayanan BRI Unit Kabila, yang dinilai tidak mampu memberikan kejelasan mengenai uangnya yang hilang dari rekening.
Permasalahan ini bermula saat ia menerima notifikasi One Time Password (OTP) dari aplikasi BRImo pada 16 Oktober 2024, tepat pukul 22.54 WITA.
Rivaldy terkejut karena ia merasa tidak pernah melakukan transaksi melalui M-banking. Setelah dicek, ia mendapati sejumlah uangnya berkurang akibat transaksi yang tidak dikenalnya.
Setelah itu, Rivaldy menghubungi Call Center BRI yang menyarankan untuk mengunjungi BRI terdekat dan menonaktifkan akun M-banking.
Menurut penjelasan pihak BRI, uang yang hilang tersebut disebabkan oleh transaksi pembayaran ke Virtual Account (VA) yang berasal dari rekeningnya.
“Saat meminta penjelasan, pihak bank hanya memberikan nomor tujuan VA dan meminta saya mencari tahu siapa pemilik akun tersebut,” ungkap Rivaldy.
“Masa saya disuruh mencari sendiri siapa pemiliknya? Ini kan rekening bank mereka,” tambahnya dengan nada frustrasi.
Menanggapi keluhan ini, Kepala BRI Unit Kabila, Muh Sadly, saat dikonfirmasi menyatakan bahwa pihaknya telah menangani masalah ini sesuai prosedur yang berlaku.
“Saat ini kami sedang dalam proses pendalaman investigasi. Kewenangan untuk menjawab ada di kantor cabang, dan akan ada jadwal pertemuan setelah hasil investigasi dari BRI Cabang Gorontalo tersedia,” jelas Sadly.
**Cek berita dan artikel terbaru Komparasi.id dengan mengikuti WhatsApp Channel