7 Gejala Awal Depresi yang Sering Diabaikan, Waspadai Sebelum Terlambat

KOMPARASI.ID – Depresi bukan sekadar merasa sedih sesaat. Ini adalah gangguan mental serius yang memengaruhi cara berpikir, merasa, dan berperilaku. Yang mengkhawatirkan, gejala awal depresi sering kali tampak ringan dan dianggap sebagai akibat dari tekanan hidup biasa. Sayangnya, gejala awalnya sering tidak disadari atau dianggap wajar karena tekanan hidup.

Mengenali tanda-tanda depresi sejak dini sangat penting agar bisa segera ditangani dan tidak berkembang menjadi kondisi yang lebih parah.

Berikut ini adalah 7 gejala awal depresi yang perlu kamu waspadai:

1. Kehilangan Minat pada Aktivitas yang Dulu Disukai

Merasa hambar saat melakukan hal yang dulu menyenangkan? Misalnya hobi, berkumpul dengan teman, atau menonton film favorit tidak lagi memberi rasa bahagia. Ini adalah tanda depresi ringan yang sering terabaikan.

2. Mudah Lelah dan Tidak Bertenaga

Rasa lelah yang tidak hilang meski sudah tidur cukup bisa jadi sinyal kesehatan mental terganggu. Kelelahan mental ini membuat aktivitas sehari-hari terasa berat dan melelahkan.

3. Gangguan Pola Tidur

Mengalami insomnia atau justru tidur berlebihan bisa menjadi gejala awal depresi. Tidur tidak lagi menyegarkan, dan kamu tetap merasa lelah setelah bangun tidur.

4. Perubahan Nafsu Makan dan Berat Badan

Jika kamu tiba-tiba makan sangat sedikit atau berlebihan tanpa sebab jelas, ini bisa menjadi bentuk pelampiasan emosional. Perubahan berat badan drastis juga merupakan indikator depresi.

5. Merasa Tidak Berharga atau Bersalah Terus-Menerus

Depresi membuat seseorang berpikir negatif tentang diri sendiri. Muncul pikiran seperti “aku beban”, “aku gagal”, atau menyalahkan diri sendiri tanpa alasan logis.

6. Sulit Fokus dan Mengambil Keputusan

Jika kamu merasa sulit konsentrasi, mudah lupa, atau bingung mengambil keputusan kecil, bisa jadi itu adalah ciri-ciri awal depresi yang memengaruhi fungsi kognitif.

7. Menarik Diri dari Lingkungan Sosial

Enggan bertemu teman, malas berbicara, atau sengaja menghindari keramaian bisa menunjukkan seseorang sedang mengalami tekanan psikologis serius.

Kapan Haus Mencari Bantuan?

Jika gejala-gejala ini berlangsung lebih dari dua minggu dan mulai mengganggu aktivitas harian, sangat disarankan untuk konsultasi ke psikolog atau psikiater.

Kamu Tidak Sendiri

Depresi bisa disembuhkan. Mengenali tanda-tandanya sejak awal adalah langkah penting menuju pemulihan. Jangan ragu untuk mencari bantuan, baik dari orang terdekat maupun tenaga profesional.Kami mendukung pentingnya kesehatan mental sebagai bagian dari kualitas hidup. Yuk, saling jaga dan peduli.