KOMPARASI.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo gelar Rapat Koordinasi (Rakor) bertempat di Oceana Resto Resort. Jumat, (14/6).
Rakor itu guna mematangkan pelaksanaan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) untuk Pemuktahiran Data Pemilih Pilkada 2024, dihadiri oleh seluruh komisioner KPU tingkat kabupaten/kota.
Ketua KPU Provinsi Gorontalo, Fadliyanto Koem, dalam arahannya, menekankan pentingnya kesiapan Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (Pantarlih).
Menurutnya, akurasi dan ketepatan data sangat bergantung pada kinerja Pantarlih di lapangan.
“Akurasi dan ketepatan data pemuktahiran sangat bergantung pada teman-teman Pantarlih ketika di lapangan,” ujar Fadliyanto.
Fadliyanto juga mengingatkan komisioner di tingkat kabupaten/kota untuk rutin melakukan pembinaan kepada para Pantarlih sebelum pelaksanaan Coklit.
“Pastinya ada bimbingan teknis, yang perlu terus dimatangkan. Bagi teman-teman komisioner yang baru, harap bisa cepat menyesuaikan diri,” tambahnya.
Selain itu, anggota KPU Provinsi Gorontalo, Sofyan Rahmola, menyampaikan bahwa akan ada sekitar 3.440 Pantarlih yang bertugas melakukan Coklit.
Ia berharap semua petugas dapat bekerja dengan baik untuk mencapai hasil yang diharapkan, demi terciptanya Pilkada 2024 yang berkualitas.
“Saya harapkan semua bisa bekerja dengan baik, untuk meraih hasil yang kita harapkan bersama demi terciptanya Pilkada 2024 yang berkualitas,” ujar Sofyan.
Sofyan juga menjelaskan bahwa jumlah Pantarlih lebih banyak dari jumlah TPS yang ada, dengan tujuan mendapatkan data pemilih yang akurat dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada.
“Kami benar-benar ingin mendapatkan data pemilih yang tepat. Semoga pilkada kali ini tingkat partisipasi memilih dari masyarakat meningkat,” tandasnya.
Rapat koordinasi ini merupakan upaya KPU Provinsi Gorontalo untuk memastikan kesiapan dan kualitas data pemilih yang akan digunakan pada Pilkada 2024, sehingga diharapkan dapat meningkatkan partisipasi dan kualitas pemilihan.