KOMPARASI.ID – Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli, mengajukan usulan perbaikan sepuluh ruas jalan dan jembatan yang rusak kepada Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) pada Selasa (16/7/2024).
Usulan ini mencakup Jalan Kabila-Tulabolo, Jalan Tapa-Meranti, Jalan Botupingge, Jalan Lombongo, Jembatan Monano, Jembatan Bulobulondu, Jembatan Tombulilato, Jembatan Bulango Timur di kawasan GOR Harapan dan Prestasi, Jembatan Gantung Tulabolo, dan Jembatan Gantung Bandungan.
Bupati Merlan menjelaskan, kondisi ruas jalan dan jembatan tersebut sudah sangat parah, bahkan ada yang putus akibat bencana banjir yang melanda beberapa hari lalu.
“Masyarakat sangat berharap kepada kami. Mereka tidak peduli bahwa status jalan dan jembatan tersebut menjadi wilayah tanggung jawab Provinsi. Keluhan ini kami sampaikan langsung di sini agar keselamatan warga saat melintasi jalan dan jembatan bisa terjamin,” tegas Bupati Merlan.
Ia menambahkan, jika kondisi ini terus dibiarkan, dampaknya bisa merugikan sektor perekonomian, pertanian, dan UMKM di Bone Bolango.
Merlan berharap usulan dari Pemerintah Kabupaten Bone Bolango dapat menjadi prioritas utama BPJN.
Ia juga telah memerintahkan Dinas PUPR-PR Bone Bolango untuk segera menyelesaikan persyaratan yang kurang agar proses perbaikan bisa segera dimulai.
“Saya berkomitmen untuk terus mengawal ini. Kedepan, kita harus bekerja dengan fokus dan serius dalam mewujudkan harapan masyarakat,” tegasnya.
Kepala BPJN Gorontalo, Agung Sutarjo, menyatakan pihaknya membutuhkan data yang valid dan akurat untuk verifikasi usulan perbaikan jalan dan jembatan ini.
Ia juga meminta Pemerintah Daerah, khususnya Dinas PUPR-PR Bone Bolango, untuk memperbarui Detail Engineering Design (DED), peta koridor, streetmap, dan RAB guna mempercepat proses usulan.
“Untuk ruas Jalan Kabila-Tulabolo dan Jalan Tapa-Meranti sudah masuk dalam data kami. Insya Allah penganggarannya bisa turun bulan Juli ini dan Agustus nanti kita bisa mulai pengerjaan,” tandasnya.
