Sri Darsianti Tuna Serap Keluhan Warga Botu soal Data Bantuan, Air, dan UMKM

KOMPARASI.ID Tak menunggu keluhan datang ke kantornya, Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Sri Darsianti Tuna, memilih turun langsung menjemput aspirasi masyarakat di Kelurahan Botu, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo, Kamis (23/10/2025).

Di tengah suasana sederhana dan penuh keterbukaan, warga satu per satu menyampaikan persoalan yang selama ini mereka hadapi.

Mulai dari pendataan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang belum akurat, kondisi saluran air yang kerap tersumbat, hingga tantangan pelaku usaha kecil dalam mengembangkan UMKM di wilayah mereka.

Beberapa warga menilai pembaruan DTKS masih jauh dari kondisi riil di lapangan. Ada penerima bantuan yang dinilai tidak lagi layak, sementara warga yang benar-benar membutuhkan justru belum masuk dalam daftar.

Baca Juga :  DPRD Provinsi Gorontalo dan Penambang Bone Bolango Teken MoU

Keluhan lain juga mengemuka terkait saluran air yang tersumbat dan berdampak pada kebersihan lingkungan serta kenyamanan warga sekitar.

Menanggapi hal tersebut, Sri Darsianti menegaskan pentingnya komunikasi dua arah antara masyarakat dan wakil rakyat agar kebijakan publik tidak lahir dari ruang tertutup, melainkan dari suara warga sendiri.

“Komunikasi sangat penting untuk menjaga hubungan, dan aspirasi sangat berguna untuk kami dalam mensejahterakan masyarakat tentunya. Kami di sini sebagai penampung aspirasi bapak dan ibu agar nanti bisa dipecahkan masalah yang terjadi di masyarakat saat ini,” ujarnya di hadapan warga.

Baca Juga :  Ranperda Perizinan Berusaha di Provinsi Gorontalo: Membuka Pintu Emas Bagi Investor

Ia menambahkan, setiap masukan yang disampaikan warga tidak akan berhenti pada forum reses semata, melainkan akan ditindaklanjuti melalui jalur kebijakan maupun koordinasi lintas instansi.

Menurutnya, pembaruan DTKS harus menjadi prioritas agar penyaluran bantuan sosial lebih tepat sasaran, sementara perbaikan saluran air mendesak dilakukan karena berkaitan langsung dengan kesehatan lingkungan.

Dalam sektor ekonomi, Sri Darsianti juga menyoroti pentingnya dukungan berkelanjutan terhadap pelaku UMKM.

Ia mendorong pemerintah daerah untuk memperkuat pembinaan, memberikan pelatihan kewirausahaan, serta mempermudah akses permodalan agar usaha kecil dapat tumbuh dan memberi dampak ekonomi nyata bagi masyarakat.

Kegiatan reses ditutup dengan diskusi interaktif yang berlangsung hangat. Warga saling bertukar gagasan dengan wakil mereka di parlemen.

l

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *